Salah satu mineral terkeras adalah berlian. Itulah sebabnya bor berlian khusus digunakan untuk memproses berbagai bahan yang bercirikan kekuatan tinggi. Mereka dibuat menggunakan teknologi sintering, yang memungkinkan untuk mendapatkan produk dengan kepadatan tinggi.
Saat ini, bor berlian dapat dibuat dengan berbagai bentuk nozzle: silinder, bola, kerucut, dan banyak lainnya. Beberapa jenis alat ini digunakan untuk bekerja dengan kaca atau keramik. Nozel berbentuk kerucut biasanya dibuat dengan diameter enam belas hingga delapan puluh lima milimeter. Mereka digunakan saat bekerja dengan kaca untuk menggiling lubang. Ketahanan alat semacam itu terhadap kondisi keausan adalah sekitar sepuluh hingga empat belas meter, dan pada batu alam - sembilan hingga dua belas meter.
Alat jenis ini tidak memerlukan pendinginan dan penajaman konstan selama bekerja. Mereka dapat dengan mudah dilindungi dari panas berlebih dengan perendaman berkala dalam wadah berisi air dingin. Selain itu, penggunaan alat pada kecepatan putaran rendah banyak membantu dari peningkatan suhu selama aplikasi. Sebelum mulai bekerja, pastikan untuk menandai tempat pengeboran yang akan datang.
Mata bor berlian modern diproduksi dengan metalurgi serbuk atau pelapisan listrik. Penggunaan yang terakhir memungkinkan untuk membuat alat dengan konfigurasi apa pun, tetapi, karena susunan butir satu baris, mereka dicirikan oleh tingkat resistensi tepi tajam yang agak rendah. Metode metalurgi serbuk memungkinkan untuk mendapatkan mata bor berlian dengan tingkat daya tahan yang sangat tinggi. Namun, hanya alat berdiameter besar yang dapat diproduksi dengan metode ini. Hal ini dijelaskan oleh fakta bahwa kekuatan struktur yang dibuat membutuhkan adanya celah antara butiran intan, dan dengan ukuran bor yang kecil, celah ini sama dengan ukuran butir, dan pahat akhirnya gagal. Penurunan resistensi tepi dan efisiensi penerapannya.
Para ahli merekomendasikan penggunaan mata bor berlian untuk pekerjaan yang sangat sulit di mana bor jenis karbida tradisional tidak mungkin atau sulit. Juga, alat ini secara aktif digunakan dalam kehidupan sehari-hari, dalam produksi massal cermin, selama pemrosesan batu dan berbagai pekerjaan konstruksi dan pemasangan. Misalnya, pengeboran lubang berlian di beton sangat umum. Selain itu, alat-alat semacam ini digunakan ketika bekerja dengan berbagai khususpaduan keras dan keras, kaca dan keramik, serta di industri optik, jam tangan, dan perhiasan. Secara terpisah, perlu dicatat elektronik radio, instrumentasi, teknik mesin, dan semua area di mana bahan dengan kekerasan tinggi saat ini digunakan. Dalam hal ini, hanya bor berlian yang akan berfungsi sebagai alat pembuat lubang yang efektif.